- Back to Home »
- Cinta »
- Kesendirianku
Posted by : Story Of Life
Tuesday, December 9, 2014
Kesendirianku
Namaku Surya, Jomblo sepertinya sudah jadi takdirku. Mari kita mulai cerita jomblo ini dari awal. Dulu waktu SMP aku pernah suka ke anak berinisial A. Menurutku dia itu cantik,baik,pinter dan alim, dia itu tipeku banget pokoknya. Langkah awalku buat pdkt ke dia itu cari tau nomernya dulu dengan tanya langsung ke A, tapi berhubung aku anaknya dulu pemalu terpaksa dapat nomernya dari papan pengumuman kelasnya, dan langkah awalku pun ini sukses. Malam hari setelah dapat nomernya tanpa pikir panjang aku anak SMP yang kelewat berani ini langsung sms si A, kira kira begini isi smsnya:
Aku: Hai, kamu A ya?
A: Iya, siapa ya?
Aku: Aku Surya temen SMP mu
A: Surya? Oh iya ada apa ya?
Aku: Aku suka sama kamu
Sms terakhirku yang aneh dan nekat itu sukses tak dibalas sama dia, dan kesialanku tak berhenti sampai di sini saja. Besoknya setelah kejadian sms ngaco itu saat aku masuk sekolah sms aneh itu sudah menyebar di kelasnya dan semenjak itu semua temenya tahu kalau aku suka dia. Sungguh tidak adilnya dunia ini Tuhan
Setelah aku masuk SMA aku kira sudah selesai pengalaman sial ini, tapi pengalaman ini mendatangiku lagi. Orang ke 2 ini kita sebut saja si “dia”. Jadi si dia ini dekat denganku karena dia sering curhat tentang masalah hidupnya ke aku. Akrab banget dulu aku sama dia itu, tapi ya Cuma di sms aja akrabnya, kalau ketemu langsung d kelas malah jadi diem dieman. Dari sini aku curiga kalau aku Cuma di Friendzone sama dia. Dan pada akhirnya semua itu terbukti kawan. Dia malah deket sama temen sekelasku dam aku sukses jadi jomblo lagi, tapi tidak apa apa sekarang dia sudah bahagia sama pacarnya yang dia panggil “Pangeran” ( Sumpah alay banget panggilanya ._.)
Setelah kejadian itu ternyata kesialan ini masih belanjut. Kita sebut wanita ini dengan sebutan 7. 7 itu perempuan yang paling cantik, menarik, paling ngebuat aku deg degan kalau ketemu dia sekaligus yang paing cuek ketika aku deketin. Serius dia itu anaknya cuek banget,terutama waktu smsan.Isi
smsnya itu:
Aku: Hai 7, udah makan?
7: udah
Aku: oh... Sekarang lagi apa?
7: Lihat TV
Aku: Oalah gitu ya, alhamdulilah kalau udah makan
7: Y
Aku: Eh acara di tv sekarang bagus ya
7: O
Sumpah cuek abis. Akhirnya setelah peristiwa sms cuek itu aku sadar kalau 7 tidak suka sama aku dan aku mulai berhenti mengharapkanya. Tapi sekarang aku sadar mungkin dia cuek karena emang sifatnya dia gitu ke anak yang engga seberapa dia kenal, dan aku mungkin emang engga cocok sama dia.
Dari pengalaman jombloku ini aku sadar, aku sadar bahwa kita gak harus tau orang lain butuh kita atau engga, yang terpenting kita selalu ada buat mereka. Aku juga sadar bahwa aku engga boleh berhenti berharap, aku yakin suatu saat nanti pasti ada orang yang terbaik buat aku.
Namaku Surya, Jomblo sepertinya sudah jadi takdirku. Mari kita mulai cerita jomblo ini dari awal. Dulu waktu SMP aku pernah suka ke anak berinisial A. Menurutku dia itu cantik,baik,pinter dan alim, dia itu tipeku banget pokoknya. Langkah awalku buat pdkt ke dia itu cari tau nomernya dulu dengan tanya langsung ke A, tapi berhubung aku anaknya dulu pemalu terpaksa dapat nomernya dari papan pengumuman kelasnya, dan langkah awalku pun ini sukses. Malam hari setelah dapat nomernya tanpa pikir panjang aku anak SMP yang kelewat berani ini langsung sms si A, kira kira begini isi smsnya:
Aku: Hai, kamu A ya?
A: Iya, siapa ya?
Aku: Aku Surya temen SMP mu
A: Surya? Oh iya ada apa ya?
Aku: Aku suka sama kamu
Sms terakhirku yang aneh dan nekat itu sukses tak dibalas sama dia, dan kesialanku tak berhenti sampai di sini saja. Besoknya setelah kejadian sms ngaco itu saat aku masuk sekolah sms aneh itu sudah menyebar di kelasnya dan semenjak itu semua temenya tahu kalau aku suka dia. Sungguh tidak adilnya dunia ini Tuhan
Setelah aku masuk SMA aku kira sudah selesai pengalaman sial ini, tapi pengalaman ini mendatangiku lagi. Orang ke 2 ini kita sebut saja si “dia”. Jadi si dia ini dekat denganku karena dia sering curhat tentang masalah hidupnya ke aku. Akrab banget dulu aku sama dia itu, tapi ya Cuma di sms aja akrabnya, kalau ketemu langsung d kelas malah jadi diem dieman. Dari sini aku curiga kalau aku Cuma di Friendzone sama dia. Dan pada akhirnya semua itu terbukti kawan. Dia malah deket sama temen sekelasku dam aku sukses jadi jomblo lagi, tapi tidak apa apa sekarang dia sudah bahagia sama pacarnya yang dia panggil “Pangeran” ( Sumpah alay banget panggilanya ._.)
Setelah kejadian itu ternyata kesialan ini masih belanjut. Kita sebut wanita ini dengan sebutan 7. 7 itu perempuan yang paling cantik, menarik, paling ngebuat aku deg degan kalau ketemu dia sekaligus yang paing cuek ketika aku deketin. Serius dia itu anaknya cuek banget,terutama waktu smsan.Isi
smsnya itu:
Aku: Hai 7, udah makan?
7: udah
Aku: oh... Sekarang lagi apa?
7: Lihat TV
Aku: Oalah gitu ya, alhamdulilah kalau udah makan
7: Y
Aku: Eh acara di tv sekarang bagus ya
7: O
Sumpah cuek abis. Akhirnya setelah peristiwa sms cuek itu aku sadar kalau 7 tidak suka sama aku dan aku mulai berhenti mengharapkanya. Tapi sekarang aku sadar mungkin dia cuek karena emang sifatnya dia gitu ke anak yang engga seberapa dia kenal, dan aku mungkin emang engga cocok sama dia.
Dari pengalaman jombloku ini aku sadar, aku sadar bahwa kita gak harus tau orang lain butuh kita atau engga, yang terpenting kita selalu ada buat mereka. Aku juga sadar bahwa aku engga boleh berhenti berharap, aku yakin suatu saat nanti pasti ada orang yang terbaik buat aku.